Powered By Blogger

Welcome

Semoga bermanfaat

Rabu, 08 Desember 2010

11 cara mencerdaskan otak


Para ilmuwan dari University of California, Berkeley, AS, pernah meneliti otak tikus. Mereka menemukan, otak tikus tumbuh sebesar 4 persen saat mereka dipaksa menjalankan tugas mental setiap hari, misalnya mencari jalan keluar dari lorong yang berliku, memanjat tangga, dan bersosialisasi dengan tikus lain. Nah, otak tikus saja bisa dilatih untuk tumbuh, apalagi otak manusia. Makin dilatih, otak kita pasti kian tajam. Kehilangan daya ingat dalam jumlah tertentu pada usia berapa pun adalah wajar, sama seperti terjadinya perubahan pada organ tubuh lain. Yang penting, jangan malas untuk rajin melatih otak kita agar daya ingat tetap kuat sepanjang masa.

Inilah 11 Cara membuat Otak Anda Lebih Cerdas:



1. Latih kemampuan mengamati. Perhatikan lingkungan sekitar. Rekam dalam pikiran apa yang Anda lihat, mulai dari yang paling sederhana dan diteruskan dengan observasi yang lebih rumit.

2. Asah indra. Bisa dilatih dengan membedakan rasa makanan yang disukai dan yang tidak. Menyadari bau dan aroma di sekitar atau bunyi-bunyian yang ada di jalan atau mungkin rasa panas atau dingin udara di sekitar Anda.

3. Hafalkan nama teman-teman dan pasangkan nomor teleponnya. Ada berapa yang bisa diingat? Latih supaya bisa mengingat lebih banyak.

4. Pelajari sesuatu yang baru. Banyak membaca dan berkenalan dengan hal-hal lain yang mungkin bukan bidang Anda, bisa bahasa asing, pengetahuan tentang komputer, dan lain-lain.

5. Gunakan tangan supaya mengikuti petunjuk otak. Misalnya bermain gitar, mengetik tanpa melihat tuts, mengerjakan prakarya dari kayu, atau berlatih menulis halus.

6. Tekuni hobi. Gunakan kesempatan untuk mengembangkan hobi Anda.

7. Pelajari dan hafalkan tanggal-tanggal penting, menyangkut anggota keluarga, teman, atau perayaan tertentu.

8. Hafalkan sesuatu yang Anda sukai. Bisa jadi itu puisi, lagu, kalimat dari sebuah buku atau kata-kata seseorang. Sebisa mungkin juga usahakan agar kalimat yang digunakan adalah bahasa asing.

9. Latihan menghafal urutan angka berderet panjang, misalnya 32145687390282930498. Ini adalah bentuk latihan memperbaiki daya ingat jangka pendek. Lakukan dengan mengelompokkan atau memecah bilangan itu menjadi beberapa bagian, misalnya 3214568 kemudian 7390282 dan terakhir 930498.

10. Ingat perjalanan pribadi. Apa yang sedang Anda kerjakan satu jam lalu, minggu lalu pada hari Rabu pukul 10.00, misalnya. Dengan siapa, di mana, dan seterusnya.

11. Ingat dan teliti ulang pengeluaran harian. Apa yang Anda beli kemarin? Berapa uang yang ada dalam dompet Anda sekarang? Kapan Anda terakhir mengambil uang tunai, dan seterusnya.


Latihan-latihan ini akan memungkinkan sel otak tetap aktif dan jaringan penghubung antarsel otak semakin rapat. Kegiatan mental yang menantang meningkatkan jumlah sirkuit aktif atau sinapsis dalam otak. Semakin banyak sirkuit, semakin banyak asosiasi, makin besar pula kemampuan mengingat. 

Bakteri Kutub Utara Memiliki Masa Hidup Terlama


LONDON - Dengan masa hibernasi yang hampir selama 100 juta tahun, bakteri yang ditemukan di dasar laut Kutub Utara mungkin adalah mahkluk hidup dengan masa hidup yang paling lama dibandingkan organisme manapun.
Casey Hubert dari Geosciences Group di Newcastle University, Inggris, meneliti bakteri tersebut ketika sedang mempelajari aktifitas biologis di dalam sampel sedimen dari dasar laut pulau Svalbard, Norwegia. Demikian seperti dikutip dari NewScientist, Senin (20/9/2010).
Tim peneliti tersebut berharap awalnya adalah menemukan organisme yang bertahan di suhu dingin tapi mati di suhu tinggi, berjenis bakteri thermopile. Akan tetapi mereka malah menemukan aktivitas mikrobiologis dalam susunan sedimen yang bersuhu 55 derajat selsius. Sebuah penemuan mikroba yang sangat tidak terduga. Pertanyaannya adalah mengapa ada organisme yang bisa bertahan dalam panas di sedimen yang membeku di Kutub Utara.
"Ini seperti ada tempat singgah di batuan-batuan sedimen tersebut untuk bakter-bakteri jenis thermophiles," ujar Casey Hubert.
"Spora-spora ini dapat berinkubasi sampai waktu jutaan tahun dan akan menunggu untuk bangun kembali setelah mendapat permukaan yang hangat. Hal ini juga menjelaskan bagaimana bakteri jenis thermophiles bisa mengkolonisasi tempat yang panas dan berkembangbiak di kedalaman laut yang dingin," tambah Hubert.
Teori dari Casey Hubert, yang dipresentasikan awal bulan ini di pertemuan Society for General Microbiology di Nottingham, menyatakan bahwa proses alam telah menarik keluar bakteri-bakteri tersebut dari lapisan terdalam Bumi ke air lautan Kutub Utara yang dingin, dan membuat mereka berinkubasi.
Sedimen dingin kembali mengubur bakteri-bakteri tersebut sampai suhu meningkat kembali, yang membuat mereka 'bangun' tapi ini membutuhkan proses selama 100 tahun.

John Parkes dari Cardiff University, Inggris, menunjukkan sebuah penjelasan alternatif yaitu 'Seluruh lautan bersirkulasi melalui kerak bumi terdalam, setiap jutaan tahun. Jadinya batuan sedimen yang terkubur mendorong keluar aliran lahar ke laut. 

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More